TERAPI KOMPLEMENTER PENURUN KADAR GULA DALAM DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS
Main Article Content
Abstract
Penatalaksanaan diabetes mellitus yang terdiri dari pengaturan pola makan, melakukan aktivitas fisik secara teratur, dan menjaga berat badan merupakan cara untuk melakukan pengendalian kadar gula dalam darah pada penderita diabetes mellitus. Namun dalam faktanya, untuk melakukan tatalaksana tersebut, masih sering ditemukan pasien diabetes mellitus yang tidak mampu menerapkan secara teratur. Salah satu terapi komplementer untuk mengendalikan kadar gula dalam darah adalah dengan mengkonsumsi teh herbal daun salam dan jahe merah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsumsi teh herbal daun salam dan jahe merah terhadap perubahan kadar gula dalam darah pada pasien diabetes mellitus tipe 2. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasy ekperimental. Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian penderita diabetes mellitus tipe 2 sebanyak 51 responden. Dalam penelitian ini menggunakan probability sampling dengan jenis simple random sampling. Variabel independen dalam penelitian ini adalah konsumsi teh herbal daun salam dan jahe, sedangkan untuk variabel dependennya adalah kadar gula dalam darah. Terdapat pengaruh yang bermakna pemberian teh herbal daun salam dan jahe merah pada pasien diabetes mellitus tipe 2 terhadap perubahan kadar gula dalam darah dengan nilai Asymp Sig (2-tailed) sebesar 0,001 < α (0,05). Konsumsi teh herbal daun salam dan jahe merah merupakan salah satu jenis terapi komplementer yang dapat diaplikasikan pada penderita diabetes mellitus. Untuk mendapatkan hasil yang optimal dibutuhkan kesabaran serta kepatuhan dari pasien diabetes mellitus tipe 2 untuk mengkonsumsi teh herbal daun salam dan jahe merah setiap harinya. Disamping itu, pasien diabetes mellitus tipe 2 masih harus mematuhi setiap advice dari tenaga kesehatan
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Penulis yang menerbitkan naskah melalui jurnal ini menyetujui persyaratan berikut :
- Penulis memegang hak cipta dan memberikan pengelola Jurnal Pengembangan Ilmu dan Praktik Kesehatan hak utama publikasi dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan dibawah Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepenulisan karya dan publikasi awal yang dipublikasikan di jurnal ini.
- Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awalnya di Jurnal Pengembangan Ilmu dan Praktik Kesehatan.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menghasilkan pertukaran yang produktif, serta kutipan lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan