HUBUNGAN AKTIVITAS PEKERJAAN IBU DENGAN KETEPATAN PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING AIR SUSU IBU
Main Article Content
Abstract
Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI) merupakan makanan tambahan yang mudah dikonsumsi yang diberikan pada bayi selain ASI ketika ASI tidak dapat mencukupi nutrisi anak untuk tumbuh kembang optimal, biasanya diberikan pada umur 6 bulan hingga berumur 2 tahun. MP-ASI harus diberikan dengan tepat karena pemberian MP-ASI yang tidak sesuai anjuran akan mengakibatkan gangguan pada bayi. Salah satu faktor yang berpengaruh terhadap praktik menyusui eksklusif adalah pekerjaan yang dimiliki oleh ibu. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisa hubungan aktivitas pekerjaan ibu dengan ketepatan pemberian MP-ASI. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu bayi di wilayah kerja Puskesmas Gondang Kabupaten Mojokerto hingga bulan Agustus 2021 yang memenuhi kriteria penelitian. teknik sampling yang digunakan adalah nonprobability sampling dengan jenis purposive sampling. Variabel independen dalam penelitian ini adalah aktivitas pekerjaan ibu. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah ketepatan MP-ASI. Untuk mengetahui hubungan aktivitas pekerjaan ibu dengan ketepatan MP-ASI digunakan uji korelasi Spearman Rho dengan tingkat signifikasi α : 0,05. Dari hasil uji korelasi rank spearman rho dengan signifikasi α (0,05) didapatkan nilai sig (2-tailed) sebesar 0,027 dengan koefisien korelasi sebesar 0,378 yang berarti ada hubungan aktivitas pekerjaan ibu dengan ketepatan pemberian MP-ASI di wilayah kerja UPT Puskesmas Gondang Kabupaten Mojokerto. Dibutuhkan pemahaman dari ibu bayi usia 0-6 bulan mengenai pentingnya pemberian MP-ASI tepat waktu guna pencapaian pertumbuhan dan perkembangan bayi yang optimal
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Penulis yang menerbitkan naskah melalui jurnal ini menyetujui persyaratan berikut :
- Penulis memegang hak cipta dan memberikan pengelola Jurnal Pengembangan Ilmu dan Praktik Kesehatan hak utama publikasi dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan dibawah Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepenulisan karya dan publikasi awal yang dipublikasikan di jurnal ini.
- Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awalnya di Jurnal Pengembangan Ilmu dan Praktik Kesehatan.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menghasilkan pertukaran yang produktif, serta kutipan lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan