PENGARUH FAKTOR RESIKO KARDIOVASKULAR PADA NILAI AGREGASI PLATELET PASIEN PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)

  • Oktaviarika Dewi Hermawatiningsih STIKES Bhakti Husada Mulia
  • Susanti Erikania STIKES Bhakti Husada Mulia
Keywords: Faktor resiko kardiovaskular, usia, jenis kelamin, BMI, sindrom metabolik, agregasi platelet

Abstract

Latar Belakang : Faktor variasi individu merupakan faktor resiko kardiovaskular yang memiliki pengaruh terhadap kerja dari antiplatelet. Faktor variasi individu tersebut memiliki pengaruh terhadap mekanisme penyebab terjadinya resistensi antiplatelet. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh faktor resiko kardiovaskular pada nilai agregasi platelet pasien PJK. Metode : Metode penelitian yang digunakan adalah dengan menggunakan Patient Database yang dikumpulkan selama pengambilan sampel untuk mengetahui faktor resiko kardiovaskular yang dimiliki setiap pasien. Penelitian ini dilaksanakan di RS Soedono Madiun pada bulan Januari sampai Maret 2018. Pemeriksaan yang dilakukan Platelet Function Test yang digunakan untuk melihat nilai agregasi platelet pada pasien PJK. Hasil : Dari 30 sampel yang telah dilakukan analisis data diketahui bahwa faktor resiko kardiovaskular yang memiliki hubungan signifikan dengan agregasi platelet pada pasien penyakit jantung koroner (PJK) adalah jenis kelamin dengan nilai p = 0,029 sehingga dapat dikatakan bahwa antara agregasi platelet memiliki hubungan yang signifikan dengan faktor resiko kardiovaskular yaitu jenis kelamin. Kesimpulan : Faktor resiko kardiovaskular tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan nilai agregasi platelet

Published
2019-01-28
How to Cite
Oktaviarika Dewi Hermawatiningsih, & Susanti Erikania. (2019). PENGARUH FAKTOR RESIKO KARDIOVASKULAR PADA NILAI AGREGASI PLATELET PASIEN PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK). Jurnal Keperawatan, 12(1), 4. Retrieved from http://e-journal.lppmdianhusada.ac.id/index.php/jk/article/view/12