HUBUNGAN PENGETAHUAN PASIEN TENTANG PENYAKIT JANTUNG KORONER DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT
Main Article Content
Abstract
Kepatuhan dalam mengkonsumsi obat merupakan aspek utama dalam penanganan penyakit kronis. Memperhatikan kondisi tersebut di atas, kepatuhan dalam mengkonsumsi obat harian menjadi fokus dalam mencapai derajat kesehatan pasien. Apakah ada hubungan tentang pengetahuan pasien penyakit jantung koroner dengan kepatuhan minum obat pada pasien penyakit jantung koroner di Poli Jantung Rumah Sakit Universitas Brawijaya. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian non ekperimental dengan cross sectional design dimana penelitian ini akan meneliti variabel-variabel termasuk faktor resiko dan efek observasi sekaligus pada waktu yang sama dengan menggunakan kuesioner. Populasi pada penelitian ini adalah pasien penyakit jantung koroner yang datang di poli jantung Rumah Sakit Universitas Brawijaya Malang pada rentang waktu 3– 6 Juni 2018 sejumlah 40 Pasien. Hasil sebanyak 6 orang (20%) pasien yang memiliki tingkat pengetahuan yang baik patuh dalam meminum obat, sendangkan 19 orang (63,3%) pasien yang memiliki tingkat pengetahuan yang cukup juga patuh dalam meminum obat. Pasien memiliki tingkat pengetahuan yang kurang cenderung tidak patuh (13,3%) dan hanya 3,3% saja yang patuh. Hasil analisis statistik uji korelasi dengan menggunakan program SPSS untuk menguji hipotesis menunjukkan bahwa nilai Spearman rho sebesar 0.661; p < 0.001. Nilai signifikansi tersebut menunjukkan p < 0,01 sehingga dapat dikatakan bahwa ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan pasien tentang penyakit jantung koroner dengan kepatuhan minum obat di Poli Jantung RSUB Malang. Pengetahuan pasien berpengaruh terhadap kepatuhan minum obatnya, diharapkan perawat dapat meningkatkan pemberian pendidikan kesehatan yang berkesinambungan serta peran aktif pasien dalam mencari informasi kesehatan