PENGARUH KOMPRES JAHE TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI PADA PASIEN OSTEOARTRITIS DI POSYANDU LANSIA

Abstract

Pemberian kompres hangat rebusan jahe dapat dijadikan salah satu terapi komplementer Pereda nyeri karena dalam jahe terkandung zat alami bernama oleoresin yang terdiri dari zingeron, gingerol, dan shogool. Zat alami jahe ini memberi sifat pedas, hangat dan aromatic yang bila dikombinasikan dengan air hangat akan membuat pelebaran pembuluh darah sehingga meningkatkan aliran darah untuk mendapatkan efek anti nyeri, relaksasi otot dan menambah kelenturan sendi sehingga proses peradangan berkurang yang kemudian dapat memberikan efek penurunan sensasi nyeri. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh kompres jahe terhadap penurunan skala nyeri pada pasien osteoarthritis di Posyandu usila desa Desa Kedungbethik, Kesamben. Desain penelitian yang digunakan adalah One Group pra-post test design dengan subjek penelitian 36 pasien melalui Purposive Sampling. Penelitian dilaksanakan di Desa KedungBethik Kec.Kesamben Kab.Jombang. Pada tanggal 1 s.d 28 Mei 2018. Hasil penelitian sebelum dilakukan kompres jahe pada pasien osteoarthritis menunjukkan skala nyeri rata-rata 4,70. Sedangkan sesudah dilakukan kompres jahe pada pasien osteoarthritis adalah skala nyeri rata-rata 2,82. Hasil Analisa Uji Wilcoxon menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan pada penurunan skala nyeri pada pasien osteoarthritis yang diberikan terapi kompres jahe, yang dibuktikan dengan nilai p value 0,000. Kajian selanjutnya diharapkan pasien osteoarthritis dapat mengembangkan terapi kompres jahe sebagai salah satu alternative terapi komplementer untuk mengurangi nyeri