KECANDUAN GAME ONLINE : FAKTOR RISIKO INSOMNIA DI USIA REMAJA

Main Article Content

Nuris Kushayati

Abstract

Masa remaja adalah masa transisi yang melibatkan perubahan fisik, mental, emosional, dan sosial. Ketidakmampuan remaja menyesuaikan diri dengan perubahan ini sering memicu perilaku buruk. Salah satu faktor adalah penggunaan game online, yang dapat memberikan hiburan tetapi juga tantangan menarik. Penggunaan game online secara berlebihan, seperti role-playing games atau permainan interaktif, dapat menyebabkan kecanduan dan berdampak pada insomnia. Penelitian ini bertujuan mengkaji hubungan antara kecanduan game online dengan insomnia pada 36 remaja di Kota Mojokerto dari total populasi 40 orang. Pengumpulan data menggunakan kuesioner Young’s Internet Addiction Test (IAT) untuk kecanduan game online dan KSPBJ-IRS untuk insomnia. Analisis data menggunakan uji Rank Spearman dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil menunjukkan 80,6% remaja mengalami kecanduan game online tidak terkontrol, dan 63,9% mengalami insomnia berat. Analisis statistik menunjukkan hubungan signifikan antara kecanduan game online dan insomnia (r = 0,002 < α = 0,05). Semakin tidak terkontrol kecanduan game online, semakin tinggi tingkat insomnia, dan sebaliknya. Studi ini menegaskan pentingnya pengendalian perilaku bermain game online untuk mengurangi risiko insomnia pada remaja. Orang tua diharapkan lebih bijak dalam memantau penggunaan teknologi terkait game online

Article Details

How to Cite
Kushayati, N. (2025). KECANDUAN GAME ONLINE : FAKTOR RISIKO INSOMNIA DI USIA REMAJA. Jurnal Keperawatan Dan Kebidanan, 17(1), 27-32. https://doi.org/10.56586/jkk.v17i1.425
Section
Articles