PENGARUH PEMBERIAN REBUSAN DAUN SIRIH MERAH (PIPER CROCATUM) TERHADAP KADAR GULA DARAH PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE II
Main Article Content
Abstract
Diabetes melitus tipe II merupakan penyakit dimana kadar gula darah tinggi yang disebabkan karena tubuh tidak mampu menggunakan insulin. Pada tahun 2021 terjadi peningkatan penderita diabetes melitus tipe II yaitu 573 juta orang dari seluruh dunia hidup dengan diabetes dari jumlah ini di prediksikan akan mencapai 643 juta di tahun 2030. Tujuan penelitian untuk mengetahui Pengaruh Pemberian Rebusan Daun Sirih Merah Terhadap Kadar Gula Darah Penderita Diabetes Melitus Tipe II Di Kelurahan Andalas Wilayah Kerja Puskesmas Andalas Padang. Penelitian ini merupakan penelitian quasi exsperimental dengan rancangan penelitian Two Group Prestes- Postest dilaksanakan pada tanggal 19-25 Juni 2023. Populasi dalam penelitian berjumlah 158 orang penderita diabetes melitus tipe II tidak terkontrol dengan kadar gula darah sewaktu > 200 mg/dl-250 mg/dl, sampel pada penelitian ini berjumlah 20 orang dibagi menjadi 2 kelompok. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling. Pengolahan data penelitian menggunakan uji T-test. Hasil penelitian didapatkan rata-rata kadar gula darah kelompok intervensi sebelum 229,50 dan rata-rata kadar gula darah sesudah 205,90. Sedangkan rata-rata kadar gula darah sebelum pada kelompok kontrol 229,90 dan rata-rata kadar gula darah sesudah 229,20. Ada pengaruh pemberian rebusan daun sirih merah terhadap kadar gula darah penderita diabetes melitus tipe II di Kelurahan Andalas Wilayah Kerja Puskesmas Andalas Padang dengan p value = 0,000. Disarankan kepada tenaga kesehatan untuk memberikan edukasi kepada penderita diabetes melitus tipe II untuk mengkonsumsi rebusan daun sirih merah secara rutin dirumah untuk pengobatan herbal menurunkan kadar gula darah